Android hingga kini masih jadi platform yang smartphonenya paling cepat berkembang. Terbukti ketika iPhone masih betah menggunakan 1 GB RAM, Android telah berinovasi meluncurkan RAM 4 GB. Bahkan, sudah ada juga smartphone Android dengan RAM sebesar 8 GB. Tujuannya tentu agar smartphone tidak jadi lemot. Namun, seberapa besar pun RAM yang tersedia, ternyata smartphone Android dalam genggaman masih mungkin menjadi lemot. Untuk mengatasinya, dibutuhkan berbagai cara membuat hp tidak lemot seperti berikut ini.
Cara Membuat HP Tidak Lemot Dengan OS Android
- Perhatikan Jumlah Memori
Tiap smartphone tentu dibekali spesifikasi memori berbeda-beda. Selain RAM, ada pula kapasitas memori internal yang akan dapat mempengaruhi performa smartphone. Jika memori internal ini hanya tersisa sedikit saja, maka otomatis Android akan jadi lemot.
Untuk mengatasinya, hindari menyimpan terlalu banyak data hingga memenuhi memori internal. Usahakan penyimpanan data dilakukan di smartphone yang sudah didukung kartu memori, atau pilih smartphone dengan memori internal yang cukup lowong.
- Gunakan Aplikasi Serbaguna
Menggunakan aplikasi serbaguna adalah metode berikutnya untuk mencegah HP lemot. Instal saja satu aplikasi yang memiliki banyak fungsi daripada menginstal banyak aplikasi yang membuat memori internal penuh.
Jika Android telah di-root, maka salah satu aplikasi serbaguna yang bisa dimanfaatkan ini adalah Apps2SD. Dalam satu aplikasi, kita bisa menjalankan banyak fungsi, seperti backup aplikasi, SD Card, link aplikasi ke kartu memori, dan lain-lain.
- Gunakan Hanya Satu Aplikasi Anti Virus
Jika kita termasuk pengguna yang mempercayai fungsi antivirus pada smartphone Android, maka sebaiknya gunakan hanya satu aplikasi antivirus. Sama seperti aplikasi sistem bawaan, aplikasi antivirus akan terus berjalan di background. Dampaknya adalah pada RAM yang kian boros serta performa menjadi turun. Dapat dibayangkan apabila kita menginstall lebih dari satu aplikasi antivirus, maka dampaknya akan semakin parah.
Baca juga: Cara Mengatasi HP Lemot Terbukti Ampuh!
- Auto Kill
Cara membuat hp tidak lemot yang bisa dicoba selanjutnya ialah auto kill, sebuah fitur yang akan membuat aplikasi tidak berjalan di background. Penggunaan Auto Kill secara otomatis akan membuat Android tidak lemot lagi. Hal ini terutama akan banyak berfungsi apabila kita sering multitasking dan menemukan ada banyak aplikasi aktif dalam Recent Apps.
- Aplikasi Berbayar
Menggunakan aplikasi gratis biasanya akan lebih dipilih karena menguntungkan dari segi biaya. Tanpa mengeluarkan banyak uang, kita akan dapat mencoba gratis fitur keren dalam aplikasi tersebut. Namun, menginstal aplikasi gratis sama saja dengan menjadi kelinci percobaan.
Pemberian aplikasi gratis akan membuat pengembang dapat memperoleh banyak review agar mereka tahu bugs apa yang menimpa aplikasi itu. Menggunakan aplikasi yang gratis akan membuat Android lemot mengingat banyak iklan yang ada di dalamnya. Menggunakan aplikasi berbayar merupakan salah satu cara membuat hp tidak lemot.
- Lakukan Update Software
Tiap ada pemberitahuan untuk melakukan update software, segera saja lakukan update. Tujuannya adalah bisa segera memperbaiki masalah yang dibawa sistem. Bisa dipastikan hal ini juga akan memberi pengalaman yang lebih baik.
Namun, pengembang tidak akan berdiam diri jika ada masalah sistem. Luangkan waktu untuk memeriksa software di menu Setting, tentang, dan perbaikan sistem. Kemudian, pilih Periksa untuk perbaikan. Metode ini juga berlaku untuk aplikasi yang digunakan agar ponsel tidak lemot.
- Kurangi Penggunaan Widget
Widget tak hanya memperindah homescreen, namun juga berfungsi sebagai jalan pintas dalam memantau aneka aplikasi tanpa membuka aplikasi tersebut. Namun, adanya widget juga akan menyita konsumsi RAM sehingga membuat Android semakin lambat. Kurangi penggunaan widget agar bisa mengatasi Android yang lemot.
Itulah beberapa cara membuat hp tidak lemot yang bisa dicoba agar smartphone bisa bekerja secara optimal. Cara-cara di atas tentunya tidak sulit diterapkan dan terbilang sederhana. Dengan beberapa cara tersebut, Android tidak akan jadi lemot lagi dan bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Android yang dapat bekerja optimal akan menunjang aktivitas sehari-hari.
